Puncak B29, Negeri Diatas Awan

Julukan Negeri Diatas Awan Terletak disisi tenggara Gunung Bromo dengan pemandangannya yang indah serta udaranya yang dingin dengan panorama hamparan tanaman khas dataran tinggi berupa bawang pre, kubis kentang dan wortel, sehingga menjadikan kawasan obyek wisata ini sangat menawan.
Terletak di Desa Argosari Kecamatan Senduro, berjarak ± 40 Km dari Kota Lumajang serta dapat dicapai menggunakan kendaraan roda 2 maupun roda 4 dengan akses jalan beraspal.

 

Sebenarnya Puncak ini hanya memiliki ketinggian  ± 2.575 yang mengacu pada peta tematik Geopasial, lalu mengapa disebut B29? Diberi nama seperti itu karna dahulu nenek moyang suku tengger yaitu RORO ANTENG dan JOKO SEGER mempunyai 25 orang putera dengan 4 filsafah hidup diantaranya :

1. prasaja berarti jujur, tidak dibuat-buat apa adanya
2. prayoga berarti senantiasa bersikap bijaksana
3. pranata berarti senantiasa patuh pada raja, berarti pimpinan atau pemerintah
4. prasetya berarti setya
5. prayitna berarti waspada. 

 dan masyarakat sekitar menyebutnya dengan puncak songolikur, yang berarti angak 29 dalam bahasa indonesia, sehingga populerlah nama B29, di Puncak tersebut terdapat Menhir yang dinamakan Tri Padma Mandala, tempat untuk peribadatan.

dari kiri ke kanan : Joko niti, joko noto, sapu jagad

25 putera Joko SEGER dan RORO ANTENG dimakamkan sepanjang bukit itu mengelilingi gunung Bromo.

Bukit Danyangan

Pemandangan dari Puncak B29

Pemandangan dari Puncak B29

Pemandangan dari puncak B29

berikut video yang dapat anda nikmati seputar b29 :

Apa itu Cacak dan Yuk Lumajang????

Adakah Sahabat tau tentang Duta wisata itu?? Duta Wisata adalah Sebagai Ujung Tombak dalam kegiatan Promosi Potensi Wisata yang berada di Daerah khususnya Kabupaten Lumajang. setiap tahunnya dipilihlah putra-putri daerah yang memiliki Sumber Daya intelektual, talenta, dan Keinginan yang kuat untuk memajukan Kabupaten Lumajang, 

Paguyuban CACAK & YUK kabupaten Lumajang sebagai salah satu wadah pembinaan dan pengabdian kepada masyarakat untuk mewujudkan Lumajang yang sejahtera tidak hanya dalam sektor Pariwisata, melainkan juga Budaya, Kearifan Lokal, Sejarah dan Sosial. Keanggotaanya dinaungi oleh Keluarga Besar Duta Wisata sejak Tahun diteapkannya Paguyuban Duta Wisata dalam Surat Keputusan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (DISBUDPAR) Kabupaten Lumajang.

Tugas utama seorang Cacak & Yuk adalah mepromosikan Lumajang kepada wisatawan domestik maupun mancanegara. Kriteria penilaian dalam pemilihan pun terus ditingkatkan kualitasnya setiap tahun, dengan menitikberatkan pada keterpaduan seluruh komponen penilaian secara menyeluruh, yaitu menyangkut aspek Pengetahuan Umum, Pemerintahan daerah, Pengetahuan Sejarah dan Budaya, Pengetahuan Pariwisata, Etika, Bahasa, serta Psikologi dan Pengembangan Diri. Semuanya senantiasa juga bertujuan untuk menghasilkan bibit-bibit muda yang berkualitas dan berpotensi dalam pengaruhnya terhadap kebudayaan dan pariwisata Kabupaten Lumajang secara langsung atau di masa mendatang.

 

Visi

“Membentuk Pemuda-Pemudi yang berakhlakul karimah, berintegritas tinggi,

dan dapat menjadi tauladan bagi masyarakat umum serta Memajukan Pariwisata Kabupaten Lumajang dalam bentuk Promosi”

 

Misi

1.      Membina seluruh anggota Paguyuban Duta Wisata “Cacak & Yuk” Kabupaten Lumajang sebagai generasi muda Indonesia agar memiliki kesadaran berbangsa dan bernegara, beridealisme,  berwawasan luas serta berkepribadian kokoh

2.      Membina seluruh anggota Paguyuban Duta Wisata “Cacak & Yuk” Kabupaten Lumajang untuk tertib dalam beribadah, tekun dalam studi, dan mengamalkan ilmu pengetahuannya kepada masyarakat

3.      Memberikan pembekalan dan keterampilan kepada seluruh anggota Paguyuban Duta Wisata “Cacak & Yuk” Kabupaten Lumajang.untuk dapat melaksanakan tugas dan kewajibannya serta mampu berperan sebagai duta pariwisata daerah.

4.      Melaksanakan Kegiatan Sejarah, Sosial, dan Budaya.

Lambang

Lambang Paguyuban Duta Wisata “Cacak & Yuk” Kabupaten Lumajang adalah sebagai berikut:

Penjelasan Lambang

a.       Tulisan Paguyuban Duta Wisata “Cacak & Yuk” melambangkan Paguyuban sebagai wadah yang menaungi para alumni Pemilihan Cacak & Yuk Kabupaten Lumajang.

b.      Tulisan Kabupaten Lumajang menunjukkan lokasi Paguyuban Duta Wisata “Cacak & Yuk” berada.

c.       Logo Visit Indonesia  melambangkan semangat Cacak & Yuk Kabupaten Lumajang yang terus membentangkan sayapnya  untuk membawa Pariwisata kabupaten  Lumajang melesat tinggi menuju langit.

d.      Gambar sepasang Cacak & Yuk., Gambar Cacak dengan pembawaan yang bijaksana, dan gambar Yuk dengan pawakan yang Lembut, Cantik,

e.       Warna ungu Melambangkan jiwa seorang Yuk yang lembut, dan senantiasa memberikan ketenangan

f.       Warna merah melambangkan jiwa seorang Cacak yang kuat, pantang menyerah, dan berani

Peresmian Museum Daerah Kabupaten Lumajang

Alkhamdulillah 24 Agustus 2015 kemarin Kabupaten Lumajang memiliki Museum Daerah yang telah diresmikan oleh Bapak Bupati Drs.H.As’at, M.Ag beserta istri,

  tampak disana Cacak Gilang dan Yuk Wahyuni mendampingi beliau untuk melihat koleksi museum daerah kabupaten Lumajang yang berisi tentang arkeologi, serta kesenian dan Budaya di Kabupaten Lumajang. Museum Daerah ini sudah dapat dikunjungi oleh masyarakat umum.

terlihat antusiasme masyarakat yang sangat bergembira menyambut dibukanya museum ini, kedepannya diharapkan dari museum daerah ini masyarakat umum dapat mengetahui sejarah, kesenian dan kebudayaan dari kabupaten Lumajang.

merupakan sebuah kebanggan bagi kami akan hadirnya sebuah destinasi wisata yang mengandung nilai pendidikan baik tentang sejarah maupun seni dan kebudayaan, Museum daerah kabupaten Lumajang memiliki jam buka sebagai berikut :

 agar tidak penasaran seperi apa isi museum, silahkan dilihat profil museum daerah kebanggan Lumajang! Salam Budaya! Museum Dihatiku!